Medan, Suaraindependen.id - Perenang DKI Jakarta, Joe Aditya Wijaya Kurniawan memperkokoh posisinya sebagai atlet terbaik di cabang renang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 Aceh-Sumatera Utara. Hasil itu diraih setelah kembali merebut medali emas nomor 50 meter gaya bebas putra.
Ratusan penonton yang memadati Kolam Renang Selayang Medan, Kamis (19/9) sore, menjadi saksi mata ketangguhan Joe Aditya yang menyisihkan tujuh finalis lain. Joe menjadi peserta finish tercepat dengan waktu 22.91 detik.
Sukses perenang 23 tahun itu juga diikuti oleh rekannya DKI Jakarta atas medali perak yakni Jason Donovan Yusuf dengan catatan waktu 23.13 detik. Kemudian disusul perenang Jawa Barat Erick Ahmad Fathoni yang meraih perunggu dengan waktu 23.27 detik.
Sementara perenang Sumut, Felix Iberle gagal meraih medali usai hanya finish di posisi keempat.
Penambahan satu medali emas dari Joe Aditya semakin memperbanyak pundi-pundi emas DKI Jakarta yang sebelumnya sudah memastikan diri menjadi juara umum dengan 12 medali emas.
Medali emas yang direbut Joe Aditya pada hari terakhir perlombaan renang PON tersebut merupakan medali keenam. Sehari sebelumnya, dirinya juga membuat debut gemilang dengan merebut emas nomor 100 meter gaya bebas putra dengan waktu 50.28 detik.
Hasil ini sekaligus mempertajam rekor PON atas nama Triady Fauzi Sidiq ketika tampil di PON Jawa Barat 2016 dengan 50,49 detik.
Kemudian Joe juga menyumbang emas untuk DKI di nomor 4x200 meter gaya bebas estafet putra bersama Putra M Randa, Nicholas Karel Subagyo, dan Samuel Maxson Septionus.
Setelah itu di nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra dengan 53,03 detik. Lalu di nomor 200 meter gaya bebas putra dengan catatan waktu 1 menit 50,35 detik yang menjadi rekor nasional. torehannya menggeser Triady Fauzi Sidiq sejak SEA Games 2013 Naypyidaw, Myanmar dengan 1 menit 50,46 detik. (PB PON XXI SUMUT / Fitri)