Medan, Suaraindependen.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan yang menjadi persoalan hari ini bukanlah tentang kebebasan pers, namun bagaimana insan pers bisa menyajikan informasi valid dan bukan hoaks.
Hal ini disampaikan Bobby Nasution saat menghadiri Syukuran HUT ke-54 Harian SIB, Jumat (31/5) di kantor media massa itu.
Dalam kegiatan yang dihadiri antara lain oleh Kapoldasu Agung Setya Imam Effendi, Pemimpin Umum GM Chandra Panggabean, tokoh masyarakat RE Nainggolan, Pj Sekda Medan Topan Obaja Putra Ginting, Kadis Kominfo Medan Arrahmaan Pane, dan segenap jajaran redaksi Harian SIB, hal ini juga pernah disampaikan Presiden Joko Widodo pada Peringatan Hari Pers Nasional di Sumut beberapa waktu lalu.
Bobby Nasution mengatakan pembaca Harian SIB tentunya sepakat, tidak ada hoaks di koran ini.
"Inilah yang membuat kita berkumpul di sini, merayakan HUT ke-54 Harian SIB," ucapnya.
Saat itu Bobby Nasution juga mengapresiasi dukungan yang diberikan Harian SIB saat Pemko Medan melakukan renovasi Tugu SIB.
Tugu ini, sebut Wali Kota, telah menjadi ikon Medan. Karena itu, Pemko tetap mempertahankannya.
"Ada pembelajaran yang bisa diambil dari Tugu SIB ini. Selain memperindah kota, bangunan tugu ini sangat luar biasa. Tidak asal-asal, Harian SIB memberikan pada Medan bukan barang yang ecek-ecek," ungkap Bobby Nasution.
Pada bagian akhir, Bobby Nasution juga mengharapkan dukungan masyarakat, termasuk Harian SIB, agar pembangunan fisik yang tengah berlangsung di Medan sekarang dapat selesai pada tahun ini juga.
Syukuran HUT ke-54 Harian SIB ini juga ditandai peluncuran SIB News Network (SNN). Peluncuran ini ditandai dengan pemukulan gendang (taganing) oleh Kapoldasu Agung Setya Imam Effendi, Wali Kota Bobby Nasution, dan Pemimpin Umum SIB GM Chandra Panggabean.
Dalam acara ini GM Chandra Panggabean juga memberikan cendera mata pada Bobby Nasution.(red/F)